PEMBUKTIAN JARGON RISE TO FIGHT

12.49 [Ai] Arema Indie 0 Comments


AREMA ISL RISE TO FIGHT
BERTANDANG  ke markas Persiba Beruang Madu Balikpapan musim ini ga akan semudah musim2 sebelumnya, bahkan untuk 1 poin rasanya harus butuh perjuangan ekstra keras dari anak2 Singo Edan ISL ini. Persiba tampil impresif pada laga perdananya saat melawat di kandang Persipura, dengan duo pemain Jepangnya mampu mengejutkan warga Jayapura dengan menahan Persipura dikandangnya, itu adalah hal yang jarang bisa dilakukan tim lain musim lalu. Apalagi hasil 3-3 itu ditentukan di saat2 terakhir, gol Kenji benar2 kejutan dilaga pembuka Indonesia Super League itu.

Walaupun sempet kalah dari Persidafon juga di Papua, Persiba melihat kekalahan itu akibat kekurangan jelian dari sang pengadil lapangan hijau alias wasit. Selebihnya, Persiba adalah tim dengan materi bagus, dengan nama2 seperti Aldo Barreto, Ahmad Sembiring juga duo Jepang Kenji Adachihara dan Matsunaga Shohei. Selain itu Persiba punya faktor penentu hasil seri atas Persipura yaitu  I Made Wirawan  penjaga  gawang  ini yang sedang bagus2nya musim ini hingga sempat dipanggil ke timnas.

Berbeda dengan balikpapan yang mempunyai bekal 1 poin dari tour Papuanya, Arema ISL yang di asuh Wolfgang Pikal ini justru belum menemukan kepaduan antar pemain, yang hasilnya harus kalah dikandang pada laga perdana lawan tim medioker sekelas Persela Lamongan. Bahkan Arema ISL harus kehilangan kiper paling  potensialnya Dian Agus karena patah tulang kering  saat laga perdana kemarin di kanjuruhan dan harus digantikan kiper nomer dua Rudin Ardiansyah. 

Arema ISL adalah tim dengan persiapan paling kurang daripada tim lain di ISL, jika tim lain  minimal sudah terbentuk sejak satu bulan sebelumnya dan melakukan ujicoba dengan tim selevel maka Arema ISL jauh dari itu. Hanya 9 hari persiapan termasuk menyeleksi pemain, itu yang dipunya Arema ISL sebelum melawan Lamongan di Kanjuruhan kemarin. Dan hasilnya seperti kita liat kemarin, nama2 seperti Hesket, Seme, Souza, Khusnul Yuli dll yang baru disatukan dalam satu tim tampak bermain masih kaku. Walaupun mendominasi permainan Arema tak mampu memenangkan laga tersebut.

Inilah tugas berat bagi Pikal, mantan Asisten Alfred Rield di Timnas AFF ini, dengan persiapan yang singkat dan materi pemain bisa dibilang biasa2 saja, untuk  mencuri poin di Balikpapan dan membuat Aremania kembali ceria setelah kekelahan kemarin. Inilah ajang pembuktian jargon RISE TO FIGHT, apakah Arema mampu bangkit di laga kedua dan memberi perlawanan seperti Arema sejati dan membuat Aremania bangga.Apakah Pikal sudah menemukan kunci yang membuat Arema ISL tampil lebih baik dari kemarin, kita liat saja petang ini.

RISE AND FIGHT - Bangkit dan Bertarunglah
FOR FLAG AND PRIDE - Untuk Bendera dan Harga Diri
AREMA - Arema
Salam Satu Jiwa

0 komentar: